Absen Sembilan

Tentang absen sembilan dari kelas XI IPA,
seorang laki laki,baik hati yang berhasil mencuri perhatian karena sejauh ini belum berhasil mencuri hati (ya, ada kebohongan pada kalimat sebelumnya) 
hmm. anaknya baik hati, menyebalkan, pintar, dewasa, pemarah, pemimpin yang baik dan juga seorang yang mengerti, suka sekali menatapku lekat sampai aku salah tingkah, suka sekali sepak bola.. eh.. atau olahraga ya? ya pkoknya yang menjadikannya berkeringat. suka sekali menjadi sosok gentlemen, suka sekali membicarakan kebaikannya, suka sekali menggoda orang yang di anggapnya bisa di goda. tukang gengsi paling berhasil, tertutup dan suka sekali keceplosan. kampungnya di Magetan dan dia sangat-sangat-sangat mencintai kampungnya. punya pacar, namanya Happy. eh i dont know how to spell her name but we call her as HRP.
bersahabat baik dengan Faiz Dhiya Ulhaq dan Ahmad Syahrul Muttaqin. menyukai berhitung dan murid kesayangan Ibu Isma, guru Biologi.
dikagumi halayak ramai. suka sekali memberi harapan kepada wanita yang telah diketahui menyukainya. suka sekali bersikap baik. dicintai atau bahkan digilai oleh Ridha. suka hal yang pasti pasti, mencintai pacarnya dengan baik. tidak.. tidak. tidak begitu baik tapi dia berusaha untuk itu. 
suka sekali tersenyum setelah kita kenal, tapi awalnya... ya Tuhan.... ujung bibirnya seperti di kaitkan dengan kapal barang di laut.
berkemampuan berbahasa jawa dengan sangat baik, berbahasa arab cukup baik dan berbahasa inggris dengan baik.
senang sekali diperhatikan atau bahkan sekedar di marahi.
seseorang yang harusnya memakai kacamata tapi tidak mau memakai kacamata-bahkan setelah dibeli- karena malu dan tidak percaya diri. *memang kadang laki laki suka sekali bersikap kekanak-kanakan*
bahan ejekannya adalah berpacaran dengan wardah.
pandai dalam otomotif. seorang mantan pembalap liar. seorang mantan anak band. punya temen SD perempuan, namanya PutriPuji, motornya Supra, punya tanda lahir di pipi, suka sekali pulang cepat, kaku, tidak pandai basabasi, dan jelas, menyukai wanita sholehah dan tidak suka macem macem.
mungkin aku sok tau tapi itu cukup melegakan, cukup melegakan untuk seorang penggemar rahasia.










Ps
sedikit pengakuan yang aku pendam selama ini.
bahwa aku mencintainya. aku menyukainya. peduli kepadanya. menjaganya dengan sepenuh hati sejak beberapa bulan yang lalu. dan dia telah meruntuhkan benteng fokusku selama beberapa hari dan tidak ada yang pernah tau , kecuali Ibu Ratna.
tidak pernah berharap terlalu banyak dengan rasa ini. cuma berharap bahwa aku akan menjadi istrinya. kalaupun tidak, aku berharap untuk memiliki suami seperti dia. cukup.

AMIN

Comments

Popular posts from this blog

Dear A.

Perks of Being Loved by ye bestfriend

aku curhat