Twelve-science one.

Its going very soon if i say that i will miss the moment with this 'big' class.
Hahahahaha we are eleven-united being 12-SciOne.

I love them to the moon and never going back to this earth..
Mereka? Nyebelin! Susah diatur. Gabisa diajak ngomong. Gabisa diajak mikir. Cueknya ampun-ampunan. Nggak ada bagusnya deh. Berisik banget. Cowoknya apalagi! Pokoknya yg dikenang tentang kelas ini cuma jeleknya, soalnya nggak ada bagusnya. Catet ya, SAMA SEKALI! hahahahaha

Tadi di kelas sejarah, gurunya nanya tentang mau kuliah dimana, ambil apa. And the blas~

Kita ketawa ketawa. Saling ngatain tentang cita2 temen kita.
Mulai dari Rahman yang mau di HI.
Risqy yg buka bengkel.
Mufi yang bidan.
Gunad yang mau belajar agama.
Afdal yg mau jadi psikolog.
Syahrul yang mau peseni.
Vidha yang mau di Matematika
Nadya yang bakal jadi dokter
Labib dan mukti yg gatau mau kemana.
Sampe gue yang diketawain gara gara mau jadi pramugari.

Diejek.
Semuanya saling ngejek
Tapi kemudian semuanya larut, karena semua tau bahwa apapun jadinya kita nanti, semuanya bakalan saling dukung.

Bahagia ketemu momen kayak tadi.
Bahagia bisa bertukar canda tentang cita2.
Semua bakal kejawab, ketawanya kita bakal dijawab sama masing masing dari kita.
Masa masa akhir SMA itu yg paling krusial buat ngomongin langkah, mimpi, kemauan. Karena semuanya masih ngambang, masih global. Masih seru buat dibicarakan karena belum ada yang ahli buat "nyeramahin".

Sudrajat Abdurrahman
Dhiya Muhammad El Labib
Ahmad Syahrul Muttaqin
Afdal Nur Fitrah
Rizqy Mustaqim
Mukti Wicaksono
Nadya Islami Azzahrah
Mufidatu Nurashida Haeti
Havidha Chavriati
Gusti Nadia Aulia Galuh

No one will understand how lucky and happy i am to have you guys. And no one will care about how blessed i am to meet and be a part of your senior high school.

Comments

Popular posts from this blog

Dear A.

Perks of Being Loved by ye bestfriend

aku curhat